Quantcast
Channel: PT Pelabuhan Indonesia Pelindo
Viewing all articles
Browse latest Browse all 1533

Bersatulah Kekuatan Nasionalis dan Islam, Kembalilah ke UUD45 Ali. Aksi Demo 2 Desember Gabungkan Umat Islam dan Nasionalis. Jokowi dan Polri sudah Krisis Legitimasi

$
0
0

KONFRONTASI- Para tokoh Nasionalis  dan kekuatan Nasionalis pasti turut bergabung dalam Aksi Bela Islam III yang akan digelar Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) pada 2 Desember mendatang untuk mengembalikan rakyat dan NKRI kepada UUD45 asli karena pemerintahan Jokowi sudah krisis legitimasi.

Hal itu sebagaimana ditegaskan putri proklamator Republik Indonesia Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri dalam acara konsolidasi tokoh nasionalis bertajuk "Kembali ke Kiblat Bangsa" di Universitas Bung Karno (UBK) Jakarta, Minggu (20/11).

Dijelaskan Rachma bahwa tokoh nasional tidak hanya menyoroti soal dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta (nonaktif) Basuki Tjahajat Purnama alias Ahok. Tapi juga masalah Ahok yang menjadi agen kepentingan asing dan berlangsungnya struktur kolonialisme di ibukota.

"Harapan saya, kita secara serius melakukan konsolidasi untuk melakukan suatu aksi menyatakan sikap. Saya nanti akan coba, merekap kegiatan yang perlu dilakukan, bekerja sama dengan FPI menyikapi acara tanggal 2 nanti. Siapa tahu ada yang bisa memberikan usulan, melakukan class action," kata Rachma

Tokoh nasionalis, sambunya, juga akan melaporkan Ahok atas pernyataannya kepada media Australia yang menyebut Aksi 4 November dibayar per kepala Rp 500 ribu.

"Ahok sudah melakukan penghinaan, hasutan, dan harus membuat suatu pengaduan ke penegak hukum," demikian wanita yang akrab disapa Mbak Rachma itu.

Turut hadir dalam acara ini ekonom senior Fuad Bawazier dan Ichsanuddin Noorsy; tokoh politik Permadi, mantan Menkopolhukam Tedjo Edhy, dan MS Kaban; serta dari kalangan aktivis seperti Sri Bintang Pamungkas, Dahnia l Simanjuntak dan Syahganda Nainggolan.

Category: 

Viewing all articles
Browse latest Browse all 1533

Trending Articles